Seorang pria muda datang pada ibunya & mengeluh tentang banyak permasalahan dalam kehidupannya.
Namun betapa kagetnya, karena ternyata ibunya hanya diam saja, seolah tidak ingin mendengarkan keluh kesahnya. Bahkan sang ibu malah masuk ke dapur & anaknya terus bercerita sambil mengikutinya.
Sang ibu lalu memasak air. Ketika airnya sudah mendidih, sang ibu menuangkan 'Air Panas Mendidih' itu ke dalam 3 gelas yang telah disiapkan.
Di gelas pertama ia masukkan WORTEL, di gelas kedua, ia masukkan TELUR, & di gelas ketiga, ia masukkan TEH.
Setelah menunggu beberapa lama sang Ibu mengangkat isi ketiga gelas tadi & hasilnya :
(1). WORTEL yang KERAS menjadi LUNAK
(2). TELUR yang mudah PECAH menjadi KERAS
(3). TEH menghasilkan aroma yang HARUM.
Lalu sang ibu menjelaskan :
“Nak..... MASALAH DALAM HIDUP ITU BAGAIKAN AIR MENDIDIH. Namun, sikap kitalah yang akan menentukan dampaknya.
Kita bisa menjadi Lembek seperti Wortel, mengeras seperti Telur atau harum seperti TEH.
Wortel & telur bukan mempengaruhi air, tetapi berubah karena air mendidih itu,
sementara TEH justru mampu mengubah AIR mendidih tersebut menjadi HARUM.
”Setiap Masalah, selalu tersimpan Mutiara Iman yang berharga.
Sangat mudah untuk bersyukur saat keadaan baik-baik saja. Tapi apakah kita dapat tetap percaya saat pertolongan Allah seolah tidak kunjung datang?
Ada 3 reaksi orang saat masalah datang :
(1). Ada yang menjadi lembek, suka mengeluh (seperti wortel tadi) dan mengasihani diri sendiri.
(2). Ada yang mengeras (seperti telur), marah & menyalahkan orang lain dan bahkan berontak kepada Tuhannya.
(3). Ada juga yang justru semakin harum (seperti teh) dengan berupaya sekuat tenaga & pikirannya dilandasi kepercayaan & keyakinan bahwa Tuhan akan selalu membimbing dan akan menunjukkan jalan keluar untuk menyelesaikan masalahnya, walaupun kadang kala Allah SWT sengaja menunda pertolonganNYA dengan tujuan agar kita mau belajar dan
semakin kuat dalam menghadapi setiap permasalahan dan
percaya serta yakin bahwa tidak pernah ada masalah yang tidak bisa Allah SWT selesaikan.