Selotip bening. Apakah tentara semut berbaris menuju stoples kue di meja atau makanan manis? Buatlah “parit” di sekitar objek dengan pita perekat atau selotip dengan menempatkan bagian yang lengket di atas.
Kapur. Jauhkan semut dengan menggambar garis di sekitar titik masuknya semut ke rumah. Semut akan ditolak oleh kalsium karbonat pada kapur, yang sebenarnya terdiri dari tanah dan diselimuti cangkang hewan laut. Menyebarkan bubuk kapur di sekitar tanaman kebun juga dapat mengusir semut dan siput.
Tepung. Taburkan garis tepung sepanjang punggung rak dapur dan dimanapun kita melihat semut memasuki rumah. Semut tidak akan menyeberang melewati garis tepung yang dibuat.
Pot bunga. Jika semut api muncul di halaman atau teras, pot bunga dapat membantu memecahkan masalah. Tempatkan pot bunga terbalik di atas sarang semut. Tuangkan air mendidih melalui lubang di dasar pot dan ini akan membakar rumah semut tersebut.
Jeruk nipis. Kita tidak perlu insektisida atau perangkap semut. Berikan saja jeruk nipis/lemon. Dengan menyemprotkan air jeruk nipis di ambang pintu dan jendela. Atau memeras air jeruk nipis/lemon di setiap lubang atau celah di mana semut masuk. Lalu, sebarkan irisan kecil kulit jeruk nipis/lemon di sekitar pintu. Semut akan mendapatkan pesan bahwa mereka tidak diterima. Jeruk nipis/lemon juga efektif terhadap kecoa dan kutu. Cukup campurkan air lemon dengan air untuk mencuci lantai. Lalu lihat reaksinya, kecoak dan kutu akan kabur. Mereka membenci baunya.
Sumber: intisari-online.com
0 comments: